03/01/2020 - 04/01/2020 - AGUNG POST NEWS

31 Maret 2020

Bupati OKI Bersama Pemuka Agama Serukan Agar Umat Beribadah di Rumah


BUPATI OKI  H Iskandar SE bersama ulama dan pemuka agama di OKI menyerukan umat untuk membatasi kegiatan sosial keagamaan yang menyebabkan berkumpulnya kerumunan massa.

Melalui surat himbauan yang ditandatangani oleh Bupati Iskandar bersama Kepala Kantor Kementrian Agama, Majelis Ulama Indonesia, Nahdatul Ulama, Komisi Fatwa MUI, Dewan Masjid, dan Muhammadiyah Ogan Komering itu, Bupati mengajak untuk menghentikan sementara kegiatan majlis taklim rutin seperti tahlilan, yasinan, tibaan termasuk sholat jum'at yang diganti dengan sholat zuhur di rumah, serta sholat fardhu dan sunat lainnya juga dihimbau dikerjakan di rumah.

Pada rapat terbatas bersama Forkopimda, Pemuka agama dan OPD pada Senin, (30-03) kemarin Iskandar mengaku berat untuk mengeluarkan kebijakan terkait peribadatan itu.

"Sungguh dalam kondisi seperti ini saya merasa berat megeluarkan keputusan yang mengatur soal peribadatan namun untuk mencegah kemudhorotan harus sama-sama kita sepakati saya minta pertimbangan dari para alim ulama," Ungkap Iskandar.

Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten OKI, Ahmad Syukri meyakinkan bahwa menjaga keselamatan jema'ah lebih utama dari pada ibadah itu sendiri.

"Kita bukan menentang perintah Allah. Benar berjamaah itu adalah perintah Allah, tetapi menjaga keselamatan itu wajib," ujar dia. 
"Bukan masalah takdir, takdir pasti akan terjadi tetapi kalau takdir kemudian kita berkhitiar menjauhi masih terkena insyallah kita syahid, tetapi klo kita takdir kemudian kita tidak ada ikthiar sama sekali menjauhi itu sama saja mati konyol," tambah Kakan Kemenag.

Ketua Nahdatul Ulama Kabupaten OKI, KH Anwar Shodiq berpendapat,  umat NU sangat gemar berkumpul, beribadah bersama seperti tahlilan, wiridan dan ritual lainnya.
"Namun dalam kondisi seperti ini NU manut mengikuti fatwa pengurus pusat dan kebijakan pemerintah," tambahnya.

Sementara Pimpinan Muhammadiyah OKI,  Firmansyah mengatakan,  Allah menghendaki kita menyelamatkan diri. Wallatulku biadikum wirahtulukan. Janganlah kalian menjatuhkan diri dalam kebinasaan. Kondisi kita di OKI harus di mulai sedini mungkin kita tutup mencegah untuk penyebaran nya, ujarnya serius. 

Atas masukan dan pertimbangan pemuka agama tersebut Bupati Iskandar yakin dan menghimbau kepada para takmir masjid untuk menyosialisasikan serta memberi pemahaman kepada masyarakat soal keadaan yang tidak biasa ini. 

Iskandar meminta untuk tetap mengumandangkan azan di masjid dan musholah sebagai tanda masuk waktu sholat, memutar audio pengajian dan ceramah agama sebelum sholat magrib dan subuh seraya mengajak untuk memperbanyak doa agar masyarakat OKI terhindar dari segala marabahaya.(ril/dek/"ap-news")

Pemerintah Perintahkan Sosialisasi Corona Pakai Bahasa Daerah

(Kepala Gugus Tugas Penanganan Corona Doni Monardo meminta sosialisasi bahaya dan pencegahan corona disampaikan dengan bahasa daerah, tak hanya bahasa Indonesia ).

KEPALA Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta penyampaian sosialisasi bahaya virus corona (Covid-19) tidak hanya dengan bahasa Indonesia, tetapi juga bahasa daerah. Dengan begitu, masyarakat bisa lebih mudah memahami bahaya dan pencegahan virus corona.

"Pemerintah telah memutuskan social distancing dan physical distancing, harus bisa diterjemahkan dalam bahasa daerah sampai RT/RW dengan bahasa yang mudah dipahami oleh masyarakat," ujar Doni dalam jumpa pers melalui siaran langsung akun Instagram Sekretariat Kabinet, Selasa (31/3).

Doni meminta agar penyampaian sosialisasi turut melibatkan tokoh-tokoh yang ada di tingkat desa. Sosialisasi tersebut dapat menjelaskan tentang ancaman covid-19, penularan dan langkah-langkah yang dapat dilakukan, sehingga masyarakat tidak mudah terinfeksi.

Salah satunya mengenai mencuci tangan. Doni menjelaskan bahwa 90 persen penularan Covid-19 berasal dari interaksi menggunakan tangan. Oleh karena itu ia mengingatkan agar masyarakat rajin mencuci tangan.

Pihak terkait yang menyampaikan sosialisasi juga perlu mengingatkan masyarakat mengenai hal tersebut. Tentu guna menekan laju penularan virus corona.

"Tangan yang menyentuh bagian tertentu pada beberapa tempat umum, fasilitas publik, dan sebagainya. Kemudian tangan tersebut menyentuh mata hidung dan mulut. Inilah yang menjadi faktor terbesar seseorang terpapar atau bahkan terinfeksi," jelasnya.

Virus corona telah menginfeksi 1.414 orang di Indonesia hingga Senin (30/3). Jumlahnya meningkat dari hari sebelumnya.

Dari 1.414 kasus positif, sebanyak 122 orang meninggal dunia dan 75 orang telah dinyatakan sembuh dari virus corona.

"Penambahan konfirmasi kasus positif mencapai 129 orang, sehingga total kasus 1.414," kata Juru Bicara Pemerintah khusus penanggulangan corona, Achmad Yurianto, Senin (30/3).

Terbaru, Presiden Jokowi memerintahkan jajarannya untuk menerapkan pembatasan sosial berskala besar disertai penerapan darurat sipil. Jokowi ingin langkah yang lebih efektif dalam menanggulangi corona di Indonesia.

"Saya minta kebijakan pembatasan sosial berskala besar, physical distancing dilakukan lebih tegas, disiplin, dan lebih efektif lagi, sehingga saya sampaikan juga tadi bahwa perlu didampingi kebijakan darurat sipil," ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas mengenai corona, Senin (30/3).

Sebar Video Hoax, Tukang Parkir Ditangkap Polisi

Polrestabes Palembang menetapkan D (33), juru parkir (jukir) Rumah Sakit (RS) Hermina Palembang, sebagai tersangka karena diduga menyebarkan video pasien yang disebut positif terpapar virus corona (Covid-19).

D diduga membuat dan menyebarkan video seorang pasien tengah dibawa dua petugas medis yang mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap menuju ambulans di RS Hermina Palembang, pada Jumat (27/3) lalu.

Dalam rekaman video berdurasi sekitar dua menit itu, terdengar seseorang menyebut pasien tersebut positif virus corona. Video tersebut kemudian menyebar dan viral di media sosial.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Ajun Komisaris Besar (AKB) Nuryono mengatakan pihaknya langsung melakukan penyelidikan setelah menemukan video tersebut beredar luas di media sosial.Nuryono menyebut pihaknya pun berhasil menangkap D.

"Berdasarkan keterangan tersangka, dia merekam video tersebut kemudian dibagikan di grup WhatsApp berisi rekan-rekan kerjanya. Dari grup WA itu video menyebar ke media sosial lain," ujar Nuryono, Selasa (31/3).

Nuryono mengklaim video yang direkam D itu menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Padahal, pasien yang terekam dalam video tersebut belum dipastikan terpapar virus corona.

"Selain menyebar video, tersangka juga berkata kepada pengunjung RS Hermina yang ada di sekitarnya bahwa yang dimasukkan ke ambulans itu pasien positif corona tanpa mengecek kebenarannya lebih dulu. Saat ini tersangka sedang kami periksa lebih lanjut," ujarnya.

Nuryono mengatakan pihaknya turut menyita ponsel milik tersangka yang digunakan untuk merekam dan menyebarkan video tersebut.

Tersangka D dijerat dengan pasal 28 ayat (1) juncto Pasal 45 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, dengan ancaman pidana penjara lima tahun.

Ribuan Dokter Baru Lulus Diminta Tangani Corona

Ribuan lulusan kedokteran di Italia menerima panggilan darurat pemerintah untuk membantu menangani pasien wabah virus corona (Covid-19). Pemerintah pun mempercepat prosedur pendaftaran kerja bagi lulusan kedokteran dengan meniadakan ujian rumah sakit dan meningkatkan jumlah dokter yang direkrut.

Seorang lulusan kedokteran Universitas L'Aquila di pusat Italia, Chiara Bonini, mengaku baru saja menyelesaikan ujian akhirnya. Pemerintah kemudian mendesak para mahasiswa kedokteran untuk membantu menangani wabah corona di bagian utara Italia yang terdampak parah. Bonini pun mengaku siap untuk membantu pemerintah yang kekurangan profesional medis.

"Saya ingin memberikan bantuan kepada kota saya yang hidup di saat dramatis ini, dan memiliki kebutuhan nyata untuk dokter," kata Bonini yang tinggal di Bergamo, kepada wartawan, Selasa (31-03).

Direktur Penyakit Menular di S.S. Salvatore Hospital di L'Aquila, Dr. Alessandro Grimaldi, mengungkapkan perubahan prosedur perekrutan yang mendadak ini menandai perombakan besar pada sistem pendidikan Italia.

Pada umumnya, mahasiswa kedokteran di Italia diwajibkan menjalani masa residensi untuk menjadi seorang dokter spesialis dalam bidang tertentu. Terkadang, karena jatah penempatan yang minim, mahasiswa kedokteran biasanya dikirim ke luar negeri untuk menjalani masa residensi mereka.

Namun, dengan melonjaknya jumlah kasus dan angka kematian di Italia karena virus corona, para mahasiswa kedokteran yang baru lulus langsung diterjunkan ke garda terdepan darurat kesehatan.

30 Maret 2020

Bupati OKI Komandoi Langsung Penanganan COVID-19




BUPATI OKI, H Iskandar, SE Komandoi langsung percepatan penanganaan penyebaran virus korona COVID-19 di Ogan Komering Ilir. Upaya ini dalam rangka peningkatan upaya tanggap darurat penyebaran pandemic korona dan menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Mendagri 440/2622/SJ tertanggal 29 Maret 2020.
.
 Sesuai edaran mendagri Gubernur dan bupati/wali kota menjadi ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Daerah kita restruktulisasi susunan timnya masing-masing yang mengacu pada susunan tim serupa di level nasional.

Termasuk tugas dan peran masing-masing susunan tim tersebut” ungkap Iskandar di Kantor Bupati OKI, Senin, (30-03).
.
Iskandar menetapkan sejumlah langkah prioritas kebijakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yaitu memastikan kesiapan sumber daya, dan fasilitas kesehatan di wilayah masing-masing untuk ODP center, dan pelayanan masyarakat.
.
“Kita pastikan kesiapan semua sumberdaya baik itu APD, ODP center serta prioritas kebijakan lainnya, termasuk kesiapan anggaran penanganan ” ungkap Iskandar.

Terkait pengalokasian anggaran Iskandar meminta kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) melakukan kalkulasi dukungan anggaran penanganan COVID-19 selain dari Belanja Tidak Terduga (BTT).
.
“Kita akan relokasi anggaran non fisik seperti perjalanan dinas, bimtek-bimtek dan kegiatan lainnya kecuali urusan pendidikan dan kesehatan,” pinta Iskandar.

Iskandar juga memastikan protokol jaga jarak fisik tidak berdampak jauh terhadap ketahanan ekonomi dan ketahanan pangan.
.
“ini jadi penting dalam hal pembatasan sosial yang menyebabkan dampak bagi kelompok masyarakat dengan penghasilan rendah, maka upaya intervensi pemerintah diperlukan. Segera data berapa banyak warung-warung kecil, UKM, atau pedagang yang yang terdampak kita rumuskan upaya penanggulangannya.” terangnya.(ril/dek/"ap-news")

Belanda Tarik Masker China hingga Warga AS Tinggalkan RI

Sejumlah peristiwa terjadi di berbagai belahan dunia pada Minggu (29/3). Mulai dari Belanda tarik dari peredaran masker bermasalah kiriman China hingga Amerika Serikat minta seluruh warga tinggalkan Indonesia akibat virus corona.
1. Belanda Tarik dari Peredaran Masker Bermasalah Kiriman China
Pemerintah Belanda menemukan ratusan ribu masker yang diimpor dari China buat menanggulangi penyebaran virus corona (Covid-19) ternyata bermasalah karena tidak sesuai dengan standar alat kesehatan.
Belanda menerima impor masker itu pada 21 Maret, lantas sebagian telah didistribusikan ke berbagai pelayanan kesehatan. Kementerian Kesehatan Belanda memutuskan menarik kembali masker itu setelah melakukan inspeksi dan menemukan masker itu tidak memenuhi kualitas.
2. Kucing Peliharaan Dilaporkan Tertular Corona dari Pemiliknya
Seekor kucing di Brussel, Belgia dinyatakan positif Covid-19 atau penyakit akibat virus corona karena tertular pemiliknya.
Pemilik kucing dilaporkan sempat berkunjung ke Italia kemudian melakukan kontak dekat dengan peliharaannya selepas pulang. Tak lama kemudian kucing mengalami sakit dan pemeriksaan menyatakan hal itu disebabkan virus corona.
Dikutip dari Brussels Times pada Minggu (29/3), dokter hewan dari Liege University memastikan infeksi menular dari manusia ke kucing, bukan sebaliknya.
Hal ini mengejutkan bagi sejumlah pihak. Pasalnya ahli sebelumnya mengatakan manusia tidak seharusnya menularkan virus corona kepada binatang, karena hewan bukan vektor penyakit.
3. Akibat Corona, Kedubes AS Minta Warganya Tinggalkan Indonesia
Gara-gara pandemi virus corona (Covid-19), Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta meminta seluruh warga negaranya untuk meninggalkan Indonesia sesegera mungkin.
"Di bawah kebijakan kesehatan Global Level 4, Warga Negara AS yang saat ini di Indonesia harus segera mengatur perjalanan untuk kembali ke Amerika Serikat, meskipun mereka sedan mempersiapkan tetap berada di luar negeri untuk penambahan masa tinggal," demikian rilis Kedubes AS yang dikutip dari situs resminya, id.usembassy.gov, Minggu (29/3).

DPR Tetap Gelar Rapat Paripurna Tatap Muka Hari Ini

DPR tetap akan menggelar Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan III tahun Sidang 2019-2020, pada Senin (30/3) di gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Ketua DPR Puan Maharani mengatakan rapat paripurna harus dilakukan agar DPR bisa mulai bekerja melakukan fungsi pengawasan, budgeting dan legislasi terutama di saat darurat wabah Covid-19 sekarang ini.

"Dalam masa darurat, semua kegiatan DPR akan diarahkan untuk membantu atasi wabah corona. Kalau tidak ada sidang paripurna, maka status DPR akan tetap reses, tidak bisa melakukan fungsinya secara maksimal," terang Puan dalam keterangan tertulisnya.

Selain akan fokus pada penanganan wabah virus Covid-19, DPR juga akan mencari formulasi untuk membantu pemerintah mengatasi dampak-dampak wabah Corona, terutama dampak sosial ekonominya.

"Misalnya, desain APBN sudah tidak sesuai asumsi-asumsi yang digunakan. Karenanya dibutuh penyesuaian dan perubahan baik dari sisi penerimaan, belanja dan pembiayaan yang fokus pada penanganan wabah corona serta penanggulangan dampak sosial dan ekonominya," kata Puan.

Puan menambahkan, rapat paripurna DPR mempunyai mekanisme tersendiri sesuai tata tertib persidangan, misalnya adanya syarat harus ada kehadiran fisik tiga pimpinan DPR dan separuh lebih anggota hadir untuk memenuhi kuorum. Namun karena mematuhi protocol pencegahan pandemi Covid-19, maka rapat paripurna disesuaikan dengan anjuran physical distancing.

Penyesuaian itu dilakukan dengan membatasi kehadiran fisik peserta rapat paripurna yang hanya menghadirkan 3 pimpinan DPR, 9 ketua fraksi dan ketua-ketua AKD. Ada pun anggota- anggota lain bisa mengikuti rapat secara virtual menggunakan fasilitas teleconference.

"Rapat akan berlangsung cepat, tidak ada pengambilan keputusan, hanya membuka masa persidangan III saja," tutur Puan.


MRT Ubah Waktu Tunggu Jadi 20 Menit Mulai Hari Ini


PT MRT Jakarta (Perseroda) mulai Senin (30/3) kembali menambah waktu tunggu (headway) menjadi 20 menit. Perubahan kebijakan layanan operasi didasarkan pada evaluasi jumlah penumpang MRT Jakarta selama satu pekan terakhir.
"Jumlah penumpang semakin menurun secara signifikan dibandingkan dengan ketika dalam kondisi normal." kata Kepala Divisi Sekretaris Korporat Muhammad Kamaluddin di Jakarta dalam keterangan tertulisnya.
Kebijakan ini kembali disesuaikan untuk mendukung gerakan penjagaan jarak sosial (physical distancing) yang disarankan oleh pemerintah pusat maupun Pemprov DKI Jakarta dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 khususnya di ruang publik seperti transportasi umum.
Pembatasan dilakukan setelah jumlah penumpang MRT Jakarta berangsur-angsur menurun di bawah 10.000 penumpang selama sepekan. Meski sempat mencapai 13.430 penumpang di hari Senin (23/3) namun hingga Jumat (28/3) hanya sebanyak 3.309 penumpang.
Selain pembatasan waktu dan jarak tunggu dilakukan, pembatasan jarak antarpenumpang masih tetap dilakukan dengan jumlah 60 orang dalam satu gerbong selama masa tanggap darurat virus corona (COVID-19) di Ibu Kota.
Manajemen MRT Jakarta juga berharap masyarakat tidak perlu berpergian jika tidak darurat sehingga memperkecil potensi penyebaran COVID-19.
MRT Jakarta juga mengubah kebijakan dengan menerapkan jarak keberangkatan antarkereta tiap 10 menit dan mulai berlaku efektif pada Kamis (26/3) usai melakukan evaluasi jumlah penumpang dalam jangka waktu tiga hari.
Tak hanya MRT, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga memberlakukan pembatasan jam operasional serupa bagi LRT dan MRT. Penumpang hanya akan dilayani sejak pukul 06.00 WIB hingga 20.00 WIB dengan memastikan semua penumpang di Halte atau Stasiun di jam tersebut pasti dilayani.
Hingga pagi ini, jumlah kasus pasien Covid-19 di Jakarta ialah sebanyak 701 kasus. Angka ini dilansir dari laman resmi penanganan corona di DKI Jakarta corona.jakarta.go.id.
Dari angka itu sebanyak 435 pasien mendapatkan perawatan dan 48 orang dinyatakan telah sembuh. Kemudian sudah 67 orang meninggal dunia dan sebanyak 151 orang melakukan isolasi mandiri.


29 Maret 2020

Ekonomi Global Krisis Imbas Corona, RI bakal Kena?

DANA Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) menyatakan ekonomi dan keuangan global saat ini tengah mengalami krisis akibat pandemi virus corona (COVID-19). Lantaran virus ini telah mewabah di hampir seluruh negara dan sekaligus melumpuhkan ekonomi masing-masing negara tersebut.
Bila ekonomi dan keuangan global krisis, bagaimana dampaknya terhadap Indonesia?
Menurut Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede krisis ekonomi dan keuangan global cepat atau lambat tentu bakal turut mempengaruhi perekonomian Indonesia. Sektor yang pertama kali terpukul oleh krisis tersebut adalah sektor produksi dan pengeluaran.
"Transmisi dampak COVID-19 terhadap perekonomian Indonesia mempengaruhi sisi produksi dan sisi pengeluaran perekenomian," ujar Josua kepada media minggu (29-03).
Akibatnya, konsumsi hingga daya beli masyarakat bakal ikut terimbas bila tidak segera diantisipasi secara baik oleh pemerintah.
Penurunan tingkat konsumsi dan daya beli masyarakat diyakini paling dalam terjadi di daerah-daerah yang mengandalkan sektor pariwisata sebagai pendapatan utamanya.
Penurunan sisi produksi ternyata juga berpengaruh terhadap pasar keuangan Indonesia mulai dari arus kas dan kinerja keuangan perusahaan hingga kredit perbankan.
"Diperkirakan juga akan mempengaruhi kondisi arus kas dan kinerja keuangan sebagian besar perusahaan, terutama yang memiliki eksposur valuta asing. Oleh sebab itu, penurunan produktivitas sektor riil di Indonesia selanjutnya akan mendorong peningkatan risiko kredit perbankan yang terindikasi dari peningkatan NPL (Non Performing Loan)," paparnya.
Untuk itu, pemerintah wajib bersiap diri dari sekarang. Menyiapkan kebijakan yang bijak demi mengurangi dampak jangka panjang krisis ekonomi tersebut.(dc/"ap-news")

Gunung Merapi Erupsi Minggu Dini Hari, Tinggi Kolom 1.500 M

Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada Minggu (29/3) dini hari kembali erupsi dengan tinggi kolom mencapai 1.500 meter di atas puncak.
Seperti dilansir Antara, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan letusan Gunung Merapi yang terekam di seismogram pada pukul 00.15 WIB itu memiliki durasi 150 detik dengan amplitudo 40 mm.
"Teramati tinggi kolom erupsi 1.500 meter," sebut BPPTKG.
Pada sabtu (28/3) pagi, gunung berapi aktif itu juga mengalami erupsi pada pukul 05.21 WIB dengan tinggi kolom 2.000 meter, pada Sabtu (28/3), pukul 19.25 WIB kembali meletus dengan ketinggian kolom sekitar 3.000 meter dari puncak.
Gunung itu juga mengalami erupsi dua kali pada Jumat (27/3). Erupsi pertama terjadi pada pukul 10.46 WIB dengan tinggi kolom 5.000 meter dan disusul erupsi berikutnya pada pukul 21.46 WIB dengan tinggi kolom 1.000 meter.
Hingga saat ini, BPPTKG mempertahankan status Gunung Merapi pada level II atau Waspada, sedangkan untuk sementara tidak merekomendasikan kegiatan pendakian, kecuali untuk kepentingan penyelidikan serta penelitian yang berkaitan dengan mitigasi bencana.
Masyarakat juga diimbau tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi.
Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Wahyu Pristiawan mengatakan sejauh ini masyarakat di DIY sudah dilatih mitigasi bencana, melalui desa/kampung siaga bencana maupun Desa/Kampung Tanggap Bencana. Termasuk di Kawasan Rawan Bencana (KRB) Merapi.
"Di Merapi, masyarakatnya secara mitigasi bencana sudah clear," tegas Pristiawan yang dilansir CCNN Indonesia Minggu (29/3).
Menurutnya, penanganan erupsi Merapi pada2010 lalu menjadi contoh keberhasilan masyarakat dalam menerapkan mitigasi bencana.
Kemudian, Dari sisi ketersediaan logistik untuk penanganan darurat bencana juga sudah dipersiapkan. Termasuk untuk penanganan erupsi Merapi.
Hanya saja, di tengah masyarakat dan Pemda sedang dihadapkan pada bencana wabah Corona, pihaknya hawatir, proses yang sebelumnya sudah baik tersebut akan terganggu. Jika erupsi berdampak terhadap warga di wilayah DIY, konsentrasi penanganannya akan terpecah apalagi bila sampai ada pengungsian.(cnn/"ap-news")

Tetangga Meninggal Gegara Corona, Jedar Ungkap Kekhawatiran

Jessica Iskandar mengabarkan sesuatu hal yang baru dalam Instagram Stories miliknya. Dalam Instagram Stories tersebut, Jessica mengatakan ada salah satu tetangganya yang positive Corona. Satu di antaranya meninggal dunia.
Akan hal ini, ibu satu anak itu mengaku takut. Tapi ia harus kuat demi sang buah hati, El Barack.
"Baru saja terjadi di daerah rumahku, 3 orang terjangkit virus Corona dan 1 orang meninggal," buka Jessica dalam Instagram Stories miliknya.
"Terus terang aku takut, tapi aku harus tetap kuat demi anakku, El Barack," sambungnya.
Ia mengatakan keadaan ini memang tidak mudah di saat seperti ini. Ia pun berdoa agar tetap sehat dan tetap berada di rumah.
"Keadaan ini benar-benar nggak mudah, semoga kita semua bisa sehat dan mengerti untuk di rumah aja," tutupnya.
Jessica Iskandar sendiri harus menunda pernikahannya dengan Richard Kyle. Demi memutus mata rantai penyebaran virus Corona.(dc/"ap-news")

8 Danau Terindah di Indonesia yang Wajib Kita Kunjungi

1. Danau Labuan Cermin, Kalimantan

Danau Labuan Cermin berlokasi di Desa Labuan Kelambu, Kecamatan Biduk-Biduk, Kalimantan Timur. Seperti namanya, danau ini memiliki air yang bersih dan jernih sehingga seolah-olah bisa digunakan untuk bercermin.

Dengan kedalaman mencapai 3 meter, pengunjung bisa menikmati danau ini dengan berenang atau menaiki sampan yang sudah disediakan oleh pengelola.

2. Danau Toba, Sumatera Utara

Danau Toba di Sumatera Utara tercatat sebagai yang terbesar di Indonesia. Danau yang terbentuk karena letusan gunung berapi ini memiliki panjang 100 km dan lebar 30 km.

Danau ini menjadi tempat wisata paling favorit untuk dikunjungi ketika melancong ke Sumatera Utara. Presiden Joko Widodo dan pemerintah daerah sudah memperbaiki akses dan fasilitas wisata di Danau Toba.

3. Danau Sentani, Papua

Danai Sentani terletak di lereng cagar alam Cycloop di Papua dengan ketinggian 75 mdpl. Dinobatkan sebagai danau terindah di Indonesia, di sekitar Danau Sentani ada 22 pulau yang masih ditinggali oleh warga yakni suku Sentani.

Setiap pertengahan tahun digelar Festival Danau Sentani. Saat itulah banyak pelancong yang datang menikmati keindahan Danau Sentani.


4. Danau Paniai, Papua

Danau Paniai yang terletak di Kabupaten Paniai, Papua ini terkenal memiliki keindahan alam yang masih alami dan sangat terawat. Selain bisa menikmati keindaan danau Paniai, kamu juga bisa melakukan kegiatan lain seperti memancing diatas perahu loh.

5. Danau Maninjau, Sumatera Barat

Danau Maninjau terletak sekitar 140 km sebelah utara kota Padang, lebih tepatnya di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumetera Barat. Tak salah jika danau Maninjau dijuluki sebagai dana terindah di Indonesia, karena danau ini terbentuk akibat letusan Gunung Satinjau.

Selain itu juga Danau ini sering dikaitkan dengan legenda Bujang Sembilan yang memiliki hubungan erat dengan tanah Minang.

6. Danau Ranu Kumbolo, Jawa Timur

Beralih ke Jawa Timur, Danau Ranu Kumbolo menjadi salah satu Danau Toba di Sumatera Utara tercatat sebagai yang terbesar di Indonesia. Danau yang terbentuk karena letusan gunung berapi ini memiliki panjang 100 km dan lebar 30 km.

Danau ini menjadi tempat wisata paling favorit untuk dikunjungi ketika melancong ke Sumatera Utara. Presiden Joko Widodo dan pemerintah daerah sudah memperbaiki akses dan fasilitas wisata di Danau Toba.

7. Danau Segara Anak, Nusa Tenggara Barat
Lokasi Danau Segara Anak berada di kawah Gunung Rinjani. Tepatnya di Desa Sembalun Lawang, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Selain menjadi tujuan wisata, danau ini juga merupakan tempat istirahat para pendaki yang ingin ke Gunung Rinjani. Para pendaki istirahat sejenak untuk menghilangkan lelah di Danau Sentani, mengumpulkan tenaga sebelum melanjutkan pendakian ke Gunung Rinjani.

8. Danau Kelimutu, Flores
Keindahan Danau Kelimutu yang khas adalah memiliki warna air yang berbeda-beda. Selain warnanya yang berbeda, terdapat juga arti yang berbeda dan diyakini masyarakat setempat memiliki kekuatan gaib.

28 Maret 2020

Buyar Galo Dilantak "Antu Corona"

***** Haaaaa...Dak nyangko gara-gara antu si corona segalo gawe laju buyar galo..De's cair laju dak cair alasannyo ngatasi Corona lebih penting daripado mayar mou, uji Wakso begesa sambil ngulangi umongan wong yang ngenjuk dio gawean...preet. 
***** Padahal rutuk Wakso tobo ni penting jugo nak nanggung majo wong dirumah. Budak nak sekolah, kursus segalo macem...balak nian dilantaknyo nak di tem dak tau tempatnyo...haaaa. ..Tetoot.
*****Ai tenang bae So..yakin dindo..Segalo gawe tu lah ado galo suratannyi.. Yang penting sholat bedoa.. Jauhkan corona dan penyakit penyakit lain..datangkelah rezeki sebanyak-banyaknyo.. Aamiin..Kato Sepat Mato Abang sambil ngarot palaknyo yang tokos pecak coronawati sebelah rumahnyo tula.. Haaa...heeek.

Plt Bupati Muaraenim Minta Dunia Usaha Berperan Aktif Terhadap Pencegahan Penyebaran Covid-19.

MENINDAKLANJUTI Surat Plt Bupati Muara Enim Nomor: 440/08/KES/III/2020 Tentang Pencegahan Penyebaran Virus Corona(COVID-19) di Kabupaten Muaraenim, Pemerintah Kabupaten Muaraenim melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) melakukan Rapat Teknis Dinas/Instansi Kabupaten Muaraenim dalam menyikapi Status Darurat Bencana Total Covid-19, bertempat, di Ruang Rapat Kantor Bappeda Muaraenim, Jumat (27-03).
Rapat dipimpin langsung oleh Plt Bupati Muaraenim, H Juarsah SH didampingi Seskab Muaranim, H Hasanudin MSi, Kapolres Muaraenim, AKBP Donni Eka Syahputra, dan Dandim 0404 Muaranim, Letkol Inf Syafruddin. Turut hadir, Asisten II Perekobang, Amrullah Jamaluddin SE, Staf Ahli Kemasyarakatan dan SDM, Panca Surya Diharta SH, para kepala Perangkat Daerah, dan diikuti oleh 29 Perusahaan BUMN/BUMS/BUMD Lingkup Kabupaten Muaraenim.


Sekda Muaraenim menegaskan,
menanggapi surat edaran menteri tenaga kerja mengenai peran serta dunia usaha untuk berperan aktif dalam membantu Pemerintah Daerah untuk bersama mencegah dan memutus rantai penyebaran virus Corona (Covid-19) di wilayah Kabupaten Muaraenim. Sekda juga mengatakan, Surat edaran tersebut hendaknya menjadikan dunia usaha peka terhadap masalah yang kita hadapi bersama yaitu Covid-19 ini.
Plt Bupati Muaraenim menegaskan, agar semua aparat,  pejabat, serta seluruh rakyat harus sama-sama menangkal penyebaran virus Corona agar tidak meluas dengan mematuhi peraturan dan himbauan pemerintah. Karena penularan virus Corona diawali dengan kontak secara langsung, serta bersentuhan tangan.


Lebih lanjut Plt Bupati menyampaikan kepada perusahaan-perusahaan yang ada dikabupaten Muaraenim ikut untuk mematuhi dan mensosialisasikan surat edaran yang telah disebarluaskan terutama dalam kaitan mengumpulkan massa dalam satu tempat. Menyikapi itu semua tegas Plt Bupati, untuk sementara agar perusahaan-perusahaan di kabupaten Muaraenim menghentikan penggunaan serta penerimaan tenaga asing dari China Tiongkok.(adv humas/cal/ap/ang/"ap-news").

Pemprov Sumsel Siapkan Wisma Atlet Jakabaring Sebagai ODP Center Covid-19

Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru bersama Wakil Gubernur Sumsel H. Mawardi Yahya dan Forkopimda Provinsi Sumsel meninjau Wisma Atlet Jakabaring Palembang, Jum'at (27-03).
Herman Deru mengatakan, Wisma Atlet tersebut disiapkan untuk mengantisipasi peningkatan Orang Dalam Pengawasan (ODP) Covid-19. Menurutnya, Pemprov Sumsel bersama Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumsel mengambil langkah dengan menetapkan wisma atlet Jakabaring sebagai ODP Center dengan kapasitas lebih kurang 900 kamar dengan tipe kamar sama dengan wisma atlet Kemayoran Jakarta.
"Ini baru menjadi tempat screening awal. Jadi tidak perlu ke rmh sakit baru nanti ditentukan harus dirawat di rs atau isolasi disini. Termasuk jika rumah sakit rujukan tidak cukup maka, untuk tahap awal beberapa kamar disini juga akan disiapkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP)," ungkapnya.
HD menambahkan, penetapan wisma atlet sebagai ODP Center itu merupakan hasil rembuk Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumsel. Wisma Atlet ini disiapkan dengan tetap menggunakan standar pencegahan Covid-19.
"Bapak Wakil Gubernur langsung menjadi ketua tim percepatan penyiapan wisma atlet ini. ODP Center akan mulai beroperasi terhitung Senin 30 Maret 2020 mendatang," ujar HD.
Dia menambahkan, secepatnya ODP Center akan segera disiapkan peralatan-peralatan kesehatan termasuk para dokter dan perawatnya.
Hadir pada peninjauan itu, Wakil Gubernur Sumsel, H. Mawardi Yahya, Pangdam II Srwijaya, Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M.Hum., Kapolda Sumsel Irjen Pol Priyo Widyanto, Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan Hj. R.A Anita Noeringhati SH, MH., Kadinkes Prov Sumsel, Hj. Lesty Nurainy, Apt., M.Kes., Kasatpol PP Prov Sumsel, M. Aris Saputra,S.Sos, M.Si., dan Direkrut RSUD Siti Fatimah, dr Syamsuddin SpOG.(cal/"ap-news"/rilkpp)

26 Maret 2020

Lindungi Masyarakat Dari Virus Corona Bupati OI Dan Kapolres OI Semprotkan Disinfektan Keberbagai Titik Rawan

GUNA mencegah penyebaran Covid-19, Bupati OI, H M Ilyas Panji Alam bersama Kapolres OI,  AKBP Imam Tarmudi, melakukan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan di berbagai titik rawan yang dianggap akan membahayakan masyarakat yang berada Ogan Ilir.

Hal itu terkait merebaknya virus corona di berbagai Negara yang menimbulkan keresahan dan kepanikan masyarakat termasuk masyarakat di kabupaten ogan ilir. Maka itu Bupati OI, HM Ilyas Panji Alam meminta kepada seluruh masyarakat  jangan panik dan terus berhati-hati dan waspada terhadap Penyebaran Covid19.
Lokasi yang menjadi sasaran penyemprotan dan sosialisasi  tersebut adalah diseputaran Universitas Sriwijaya, Gang Lampung,  jalan Nusantara, Jalan Sarjana, Pasar Indralaya, Simpang Muara Meranjat dan Pasar Tanjung Raja.

Turut hadir menemani Bupati OI bersosialisasi,  Sekda OI H Herman SH  MM, Asisten I Drs H A Rahman Rosidi MM MBA, Asisten II Muhsin Abdullah MM, Asisten III Drs H Lukmansyah MPdI, Camat Indralaya, dan sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkab OI.

Bupati OI HM Ilyas Panji Alam saat menyampaikan  beberapa himbauan kepada masyarakat antara lain agar masyarakat tidak keluar rumah kecuali ada keperluan yang mendesak, hindari tempat-tempat keramaian, jaga jarak aman dan terus menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

"Jangan panik dan lakukan kegiatan seperti biasa, banyak mencuci tangan dan hindari keramaian," ucap Bupati OI saat bersosialisasi di pasar indralaya, kamis (26-03).

Lebih lanjut Bupati OI HM Ilyas Panji Alam menyampaikan, berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dalam memutus mata rantai penyebaran Virus Corona selain gencar melakukan sosialisasi dan penyemprotan. Saya juga mengintruksikan kepada seluruh Camat, Kepala UPTD Puskesmas, Kepala Desa/Lurah agar mendata dan melaporkan orang yang datang di desa masing-masing," terang Ilyas.

Untuk melakukan penyemprotan ini Pemkab OI melalui BPBD sebagai tim Gugus penanganan Covid19 menurunkan dua kendaraan tangki yang berisikan disinfektan dengan cara penyemprotan manual.(cal/"ap-news).

25 Maret 2020

Cegah Covid19 Pemkab OKI Semprot Rumah Ibadah Dan Jalan Protokol Dengan Disinfektan


SEJUMLAH rumah ibadah dan jalan-jalan protokol dalam Kota Kayuagung OKI,  Sumatera Selatan, disemprot dengan disinfektan.

Penyemprotan dilakukan dengan mengerahkan dua truk pemadam kebakaran yang dimodifikasi untuk menyemprotkan cairan antiseptik di seluruh jalan protokol.

Kepala Dinas Pol PP dan Damkar OKI, Abdurahman mengatakan, jalanan protokol menjadi sasaran utama penyemprotan karena mobilitas masyarakat yang sangat tinggi.
.
"Ini adalah upaya pencegahan kita juga menghimbau Masyarakat untuk sadar untuk menjaga lingkungan menghadapi COVID-19," terang dia, Rabu, (25-03).

Menurut Rahman, penyemprotan disinfektan melibatkan seluruh satuan tugas (Satgas) termasuk personil Kepolisian, Kodim, OPD dan stakeholder yang ada.

"Terimkasih atas dukungan semua pihak, Polres, Kodim, Dinas peternakan dan perkebunan semua OPD dan Satgas Covid-19," kata Rahman.

Rahman juga bersyukur semua elemen masyarakat di Kota Kayuagung ikut bahu-membahu bersama menanggulangi penyebaran COVID-19 di Kayuagung.

"Untuk di masjid dan perkampungan kita dibantu oleh RT dan pengurus masjid terimakasih, semua telah mendukung," kata Rahman.

Penyemprotan dilakukan sesuai dengan instruksi Bupati OKI dan Gubernur Sumsel. Satga COVID OKI tambahnya juga mengimbau masyarakat tidak beraktivitas di luar rumah dan berkumpul-kumpul.

"Imbauan sudah semuva, masyarakat kita ajak untuk menghindari kerumunan masa yang melibatkan banyak orang," katanya. (ril/de/"ap-news").

23 Maret 2020

Deteksi Corona Pemkab OKI Kenakan Wajib Lapor Terhadap Pendatang Masuk OKI


BERBAGAI upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten OKI untuk mencegah masuknya Virus Corona.
.
Salah satunya mewajibkan pendatang dari luar daerah  atau penduduk OKI yang pulang bepergian dari luar daerah yang diduga berpeluang ditempel Virus Corona.Maka itu, mereka dikenakan wajib melaporkan diri ke Kepala Desa / Lurah setempat.
.
Para Camat harus memantau Kepala Desa / Lurah dalam altivitas instruksi ini, tegas Bupati OKI melalui Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda OKI, Antonius Leonardo ketika Rapat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Kabupaten OKI di Aula Dinkes OKI, Senin, (23-03).

Dan lanjutnta, upaya ini sebagai langkah  memperketat pengawasan untuk mencegah penyebaran dan paparan Virus Corona di Kabupaten OKI, terangnya.

Sebelumnya dilaporkan ada puluhan warga OKI yang baru pulang dari luar daerah. Dinkes OKI melalui Puskesmas setempat diminta untuk melakukan pemantauan terhadap warga yang baru pulang dimaksud.
.
“Semalam kami menerima laporan bahwa ada warga OKI baru pulang dari kunjungan ke luar daerah. Sudah diperiksa hasilnya normal tidak ada yang bermasalah kesehatannya, suhu badan kondisi badan normal,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, Iwan Setiawan SKM MKes.
.
Meski demikian, terang Iwan, para warga yang baru pulang ini tetap akan dilakukan pemantauan hingga beberapa hari ke depan.
.
“Mereka tetap dipantau dan mereka akan memeriksakan kesehatan dalam tiga hari ke depan. Jika tidak ada keluhan, mereka disarankan tetap mengisolasi diri di rumah,” jelasnya.
.
Selain mengantisipasi dengan melakukan pendeteksian diri melalui pemeriksaan kesehatan, Gugus Tugas Covid-19 di Kabupaten OKI juga mengimbau agar masyarakat menunda kegiatan yang memungkinkan terjadinya kontak fisik secara massa atau hindari tempat kerumuman.

Hal ini juga sejalan dengan imbauan pemerintah pusat dan Bupati OKI untuk menutup diri sementara waktu.
.
“Imbauan pemerintah itu dilaksanakan, social distancing, jauhi kerumunan, pembatasan aktivitas di luar. Kalau semua imbauan ini dilaksanakan, maka insyaallah rantai penularan virus ini bisa diputus,” tegasnya.
.
Pihak Dinas Kesehatan juga telah melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan hingga Kelurahan dan Pemerintah Desa untuk segera mengkoordinasikan dengan petugas kesehatan jika ada warga yang baru pulang dari luar daerah, khususnya daerah pandemi Covid-19. (dek/"ap-news").

18 Maret 2020

Tangkal Covid 19 STISIPOL Candradimuka Liburkan Belajar Tatap Muka Diganti Sistem Daring Surat Elektronik.

DALAM upaya menangkal meluasnya wabah korona yang populer dengan sebutan Covid 19. Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik-  (STISIPOL ) Candradimuka Palembang sesuai surat edaran Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL DIKTI) wilayah II prihal pencegahan meluasnya covid 19. Maka, sejak tanggal.18 Maret 2020 semua civitas akademik tenaga pengajaran STISIPOL Candradimuka Palembang  merubah metode pembelajaran terkait meluasnya wabah penyakit covid 19.
Demikian Surat Keterangan Ketua STISIPOL Candradimuka Palembang, Dr Lisahapsari Prihatini MSi. yang disampaikan, Budi Santoso,M.Comn kepada Redaksi "AP-News". Selasa, (18-03).
Surat Ketua STISIPOL Candradimuka Palembang tersebut terdapat 10 poin,  antara lain,  menghentikan sementara pembelajaran tatap muka dan diganti dengan sistem daring, surat elektronik atau media lain yang dapat dipertanggungjawabkan (google classroom dll).
Dibagian berikutnya dalam surat keterangan tersebut menyebutkan, selain kegiatan kemahasiswaan dan organisasi mahasiswa, baik didalam maupun diluar kampus dihentikan sementara dan semua sekretariat ormawa ( senat,  ukm,  hima) wajib dikosongkan sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.

Pada poin 9. Dosen dan mahasiswa yang membutuhkan informasi akademik dan nonakademik dapat menghubungi ketua program studi masing-masing atau dapat menghubungi sdr Deby Chintia, H. MSi. Nope. 081366631369. Dan sdri Azna Novalina, MSi. Nope.  082281522888. Sedangkan pada poin terakhir  10 surat keterangan itu menyebutkan, batas waktu penghentian belajar mengajar ini dapat diperpanjangan jika dipandang perlu. Informasi selengkapnya tentang proses belajar mengajar sementara di STISIPOL Candradimuka Palembang tersebut silahkan membaca surat keterangan yang tertayang bersamaan berita ini. (red/"ap-news).

16 Maret 2020

Bupati OI: Melalui Penilaian IGA Kita Tingkatkan Pelayanan Masyarakat

SEPERTI kita ketahui Ogan Ilir cukup banyak inovasi dari OPD, seperti Dinas Kesehatan dengan Inovasi Call Center, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil lahirkan enam inovasi. Seperti Capil On Call, 3 in 1 Services, Capil Goes To School, Itsbat Nikah, Capil On Time, Hallo Capil. 

Bertempat diruang rapat Bupati Tanjung Senai, Senin  (16-03). Kepala Pusat Inovasi Kemendagri dihadiri Bupati Ogan Ilir, HM Ilyas Panji Alam. Menggelar dialog mengenai  Penilaian Inovasi Goverment Award (IGA) sekaligus bersilaturahmi ke kabupaten ogan ilir.
Dialog tersebut diikuti, Sekda OI, Assisten Setda OI, Kepala OPD Pemkab OI.

Bupati OI, HM Ilyas Panji Alam, dalam sambutannya mengatakan, melalui sosialisasi ini diharapkan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BALITBANGDA) Kabupaten Ogan Ilir mampu menjadi roda pemikir  pembangunan di Ogan Ilir dan memberikan rekomendasi hasil dari kajian, analisis, dan penelitian atas permasalahan yang timbul di Ogan Ilir.

Kita berharap melalui Dinas Komunikasi dan Informatika dengan inovasi Simaya, SP4N, Sistem Informasi Desa. Dinas Pemuda dan Pariwisata di bidang Kepemudaan, Dinas perikanan Bioflok, Pengelolaan Sumber Daya Perikanan, Biogas, Inseminasi Buatan, itik pegagan dan fermentasi ikan patin, Ngopi OI, satu desa satu diniyah, dan atm beras menjadi inovasi dari kabupaten Ogan Ilir," terangnya.


Masih kata Bupati OI  untuk mengukur tingkat inovasi daerah, memacu dan memotivasi pemerintahan Kabupaten meningkatkan inovasi dan kreativitas guna mendorong arah penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pembangunan daerah sesuai dengan kebijakan pembangunan nasional yang selaras dengan  good governance untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap proses inovasi yang sedang dilakukan oleh pemerintah pusat, tegasnya.  (cal/"ap-news")

KPU Ogan Ilir Lantik 48 Sekretariat PPK Se-Ogan Ilir


KETUA PU Kabupaten Ogan Ilir, Massuryaty,  melantik 48 Sekretariat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk 16 Kecamatan di Ogan Ilir guna menyukseskan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ogan Ilir  Periode Tahun 2020 -Tahun 2024, prosesi ini berlangsung, di Aula LPMP Indralaya, Senin (16-03). 

Pelantikan disaksikan Bawaslu OI, Ketua Komisi I DPRD OI  Zahruddin , Asisten I  Setkab OI Drs H A Rahman Rosidi MSi, Kajari OI Tiyo Gunawan,  Kapolres OI,  serta Para Camat Se-Kabupaten Ogan Ilir. 

Ketua KPU Ogan Ilir Massuryati dalam sambutannta menjelaskan, pelantikan dan pengambilan sumpah Sekretariat PPK hari ini adalah yang pertama kali dilakukan oleh KPU Ogan Ilir. 

Selama ini Sekretariat PPK hanya dimintakan SK yang diterbitkan oleh Pemerintah Daerah, setelah itu menjalankan tugas dan membantu teman-teman PPK sesuai dengan keputusan KPU Nomor. 66 Tahun 2020. Hal itu sudah diatur mekanisme pengangkatan dan perekrutan mulai dari PPK, PPS, Sekretariat PPK, Sekretariat PPS hingga PPDP, dimana salah satu pointnya diatur bahwa untuk tahun ini sekretariat PPK akan dilantik. 


Setelah pelantikan ini, kata Massuryaty, 48 Sekretariat PPK akan mengikuti bimbingan teknis (bimtek) sehingga mereka dapat mengetahui dan menjalankan tugasnya masing masing secara baik. Sehingga pelaksanaan Pilkada sukses dan berjalan lancar. 

Masih katanya. sebagaimana yang kita tahu, tugas sekretariat ini telah diatur seperti membantu pelaksanaan tugas PPK, memimpin, dan mengawasi kegiatan sekretariat PPK, melaksanakan tugas yang ditentukan oleh PPK, memberikan pendapat, dan saran kepada ketua PPK, menyiapkan teknis penyelenggaraan pemilihan, menyiapkan segala urusan tata usaha, pembiayaan dan administrasi PPK, tegas Massuryaty.  


Tidak hanya itu tambahnya,sekretariat PPK juga harus melaporkaan setiap pekerjaanya kepada ketua PPK, sehingga tidak ada hal yang ditutup-tutupi satu sama lainnya." cetusnya mengakhiri.(cal/"ap-news").

14 Maret 2020

Ilyas Panji Alam Sosok Pemimpin Pelayan Masyarakat Sepenuh Hati


MASYARAKAT Ogan Ilir tentu mengenal sosok, Ilyas Panji Alam Bupati Ogan Ilir,  pria kelahiran Palembang. Merupakan wakil bupati yang naik tahta jadi Bupati. Adalah
lulusan SMA Negeri 10 Palembang. Dia mengawali karir politiknya sejak menduduki kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Tahun 2004 - 2014. Suami dari Mely Mustika ini maju sebagai Calon Wakil Bupati Ogan Ilir, mendampingi Ahmad Wazir Noviadi di Pilkada 2015 menuju Ogan Ilir 1.

Jalan mereka mulus. Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut. 2 ini sukses mengantongi 49,59 persen suara, mengalahkan nomor urut 1 yang memproleh 43,58 persen suara, Paslon nomor urut 3 hanya mendapat 6,8 persen.


Namun, pasca dilantik tanggal. 17 Februari 2016, AW Noviadi alias Ovi tersandung masalah. Otomatis, Ilyas Panji Alam, naik menjadi Bupati Kabupaten Ogan Ilir.
Awalnya, ia hanya berniat meneruskan program yang dicanangkannya saat berduet dengan AW Noviadi saat itu. Namun lama kelamaan, ia berhasrat untuk mempertahankan kursi orang nomor satu di Ogan Ilir tersebut, terinspirasi dari Program Ngobrol Bareng Bupati OI (Ngopi OI) dimana ia menerima langsung keluhan masyarakat di Rumah Dinas Bupati Ogan Ilir setiap hari Jumat.


"Melihat dari acara Ngopi OI, banyak yang datang itu orang-orang kurang mampu. Mereka menyampaikan,  masalah Sosial, masalah kesejahteraan, masalah pertanian lapangan kerja. Mereka bukan orang pemalas mereka berbadan sehat, sorot matanya tajam, tangannya keras, kasar body berotot tapi mereka kurang mampu," ujar Bupati OI

Melihat hal itu, ia pun menawarkan program Reformasi Pertanian di Kabupaten Ogan Ilir. Dimana, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Ogan Ilir akan membangun lahan tidur agar jadi lahan produktif.


Setelah itu, Pemda akan membiayai pembukaan lahan dan bibit untuk lahan yang sudah dibuat produktif tadi. Sisanya, masyarakat tinggal mengolah dan menikmati hasil pertanian yang sudah mereka kelola, yang awalnya telh dibantu Pemda tadi.

"Hasilnya silahkan dinikmati mereka sendiri," ungkapnya.
Namun, bagi masyarakat yang tidak memiliki lahan, mereka akan menggarap lahan milik desa. Dimana keuntungannya, dibagi dua dengan desa.
"Saya yakin ini adalah solusi untuk masyarakat," jelasnya.(cal/"ap-news")

12 Maret 2020

Wabup OKI Prihatin Besi Pembatas Tol Kayuagung-Palembang Dicuri?


 WAKIL Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Djakfar Shodiq mengaku prihatin. Atas aksi pencurian pagar pembatas di jalan Tol Palembang-Kayu Agung.

Melalui Kepala Bidang Pelayanan Komunikasi Publik Pemkab OKI , Adi Yanto , Wabup Shodiq mengungkap penyesalannya.

"Tadi sudah disampaikan dan Pak Wakil Bupati sudah tahu. Beliau pun mengaku prihatin melihat kejadian ini," kata Adi Kamis (12-03).

Dikatakan Adi, Wabup Djakfar Shodiq meminta seluruh masyarakat untuk turut mendukung pembangunan di OKI. Terutama untuk pembangunan proyek strategis nasional yang melintasi wilayah ini seperti tol Kayuagung-Palembang.

"Mari kita dukung, itu kan kepentingan nasional. Manfaatnya juga nanti untuk masyarakat OKI dan sekitarnya, sama-sama kita dukung," kata Adi.

Terakhir, Adi mengaku peresmian Tol Palembang-Kayu-Agung sudah dinanti-nantikan masyarakat.

"Masyarakat sangat menanti-nantikan peresmian, kami masih menunggu jadwal resmi," tutup Adi.(ril/dek/"ap-news").

Jaring Siswa Berprestasi Didikbud OI Gelar OSN Tingkat SD/MI


Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) OI Provinsi Sumatera Selatan Menggelar Seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Matematika dan IPA untuk SD/MI tingkat Kabupaten, Kamis (12-03)

"Peserta sendiri berasal dari utusan setiap SD dan MI yang ada di 16 Kecamatan di Kabupaten OI, nantinya setiap peserta yang lolos akan diikutsertakan untuk mengikuti Olimpiade Sains Nasional ditingkat Provinsi" Kata Romli selaku Kabid SD/MI Disdik OI. 

Masih Romli, adapun peserta yang mengikuti kompetisi hari ini merupakan pelajar yang berprestasi dan juga hari ini ada dua mata pelajaran yakni Matematika dan IPA.

"Dimana setiap mata pelajaran ada 3 utusan disetiap gugus kecamatan, dan nantinya setelah diseleksi akan didapatkan masing-masing 3 terbaik, matematika dan 3 terbaik IPA, dan akan kita kirim ke tingkat provinsi sumatera selatan, pelaksanaannya mudah-mudahan pada bulan Mei, jadi jumlah peserta ada 96 orang yang terdiri dari kelas 4, 5 dan 6" Paparnya. 

Sementara itu, salah satu Kepala Sekolah Su'adi dari SD 17 Tanjung Batu mengatakan bahwa untuk peserta yang kita kirim khususnya dari SD 17 Tanjung Batu merupakan anak-anak yang berprestasi yaitu anak-anak yang berperingkat 1.

"Hari ini juga telah dilaksanakan seleksi, dan mudah-mudahan menjadi seleksi yang terbaik dari yang terbaik, adapun yang kami lakukan sebelum seleksi ini kami mengadakan pelajaran tambahan, dan juga pembekalan-pembekalan yang lain sebelum melaksanakan Olimpiade Sains ini, kami juga merasa bangga bisa ikut andil dari 16 kecamatan yang ada di OI" Imbuhnya. (cal/"ap-news")

11 Maret 2020

Bupati OI: Saran Dan Masukan Dalam Pandangan Fraksi Akan Ditindaklanjuti


BUPATI OI H.M Ilyas Panji Alam mengapresiasi dan segera menindaklanjuti berbagai pertanyaan, kritik dan saran yang disampaikan oleh fraksi-fraksi dalam membahas lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan dari Pemkab OI. Hal ini disampaikan oleh Bupati OI HM Ilyas Panji Alam saat membacakan naskah jawaban Pemkab OI terhadap Pandangan fraksi-fraksi, beberapa hari yang lalu.

Bupati OI, HM Ilyas Panji Alam, berterima kasih atas masukan dan dukungan  tentang Raperda pengelolaan sampah  dari Fraksi Golkar dengan juru bicara Basri M Zahri, Fraksi PDIP dengan juri bicara Andika Ismail, Nasdem dengan jubir Afrizal, Fraksi PPP dengan Jubir H Sopian HM Ali, Frkasi PAN dengan jubir Mulyadi Abdullah, Fraksi Bergerak dengan jubir. H Husnul Anam, dan Fraksi Persatuan Bangsa dengan jubir, Rosita Dewi.


"Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 18 tahun 2008 tentang pelaksanaan pengelolaan sampah Kabupaten perlu adanya payung hukum yaitu berupa peraturan daerah yang bertujuan untuk menjamin terselenggara nya pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan untuk meningkatkan kesehatan dan menjadikan sampah sumber daya yang digunakan untuk memenuhi masyarakatnya dengan berasaskan tanggung jawab serta kebersamaan," jelas Ilyas.

Bupati OI berharap ke-5 raperda yang masuk dalam agenda paripurna adalah Raperda tentang Pengelolaan sampah, Raperda  perubahan atas Peraturan Daerah (Perda)   Nomor. 19  Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum . Perubahan atas Perda Nomor 14  Tahun 2007 tentang Pengelolaan keuangan daerah. Perubahan atas perda Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Transportasi, perubahan atas Perda nomor 21 Tahun 2011 tentang Retribusi perizinan tertentu.

”Selanjutnya dari rancangan perda tersebut mohon kepada dewan segera dibahas dan memberikan persetujuan sehingga dapat menjadi payung hukum bagi pemerintahan kabupaten, “tutupnya.(cal/"ap-news")

10 Maret 2020

Gubernur : Pemprov Sumsel Bentuk Satgas Penanggulangan Covid-19 di Sumsel


SETIAP elemen masyarakat di Sumsel diminta berperan aktif mengantisipasi guna penanggulangan Corona Virus Diseases 2019 (Covid-19) di Sumatera Selatan sekaligus ikut menangkal isu hoaks terkait hal tersebut yang menimbulkan kepanikan masyarakat. Demikian Gubernur Sumsel,  H Herman Deru,  dihadapan   peserta rapat membahas Covid-19. Selasa,  (10-03) Di Ruang Rapat Bina Praja, Kantor Pemprov Sumsel,  Palembang. 
.
"Selain penanggulangan Covid-19, ada juga berbagai isu yg cenderung hoaks terkait hal ini, yang membawa banyak dampak negatif bagi lingkungan. Ini tantangan bagi kita untuk segera mengatasinya," terang H erman Deru. 

Dan lanjutnya menegaskan, kita minta tim satgas segera bekerja sesuai tupoksi & melakukan breakdown ke kabupaten/ kota,  mulai dari setiap pintu masuk ke Sumsel
Baik didarat laut dan udara harus dilakukan antisipasi,  harap Herman Deru. 

Sekda Sumsel, H Nasrun Umar, saat memimpin rakor pembentukan tim satgas pencegahan dan penanggulangan Covid-19 akan melakukan pembahasan dan persetujuan draft SK untuk ditindaklanjuti.


"Tugas kita optimalkan upaya pencegahan, lakukan koordinasi intens, cegah hoak, dan memastikan fasilitas kesehatan untuk melakukan pencegahan dan yang terburuk mengobati apabila ada yang terjangkit," tutur Sekda.

Sementara itu, Kadinkes Prov Sumsel, Dra Lesty Nurainy, Apt MKes, menjelaskan, gejala klinis terjangkit virus Covid-19 yaitu demam tinggi diatas 38 derajat dan ada pneumonia, batuk/pilek, gangguan pernafasan, sakit tenggorokan, letih dan lesu. Harap segera ke tenaga kesehatan agar tidak mewabah. 
Diinformasikan bahwa Posco Pelaporan Covid-19 Dinas Kesehatan Prov Sumsel Hubungi call center 081368288282 dan 119.

Turut hadir dalam rakor tersebut , Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs Akhmad Najib, SH MHum. Kasat Pol PP ProvSumsel, M Aris Saputra, SSos MSi, Kadis Kominfo Prov Sumsel, H Achmad Rizwan, SSTP MM. (ril/ cal/"ap-news).

Sah! MA Batalkan Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan


Mahkamah Agung (MA) mengabulkan judicial review Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 75 Tahun 2019 tentang Jaminan Kesehatan. Dalam putusannya, MA membatalkan kenaikan iuran BPJS per 1 Januari 2020.
Kasus bermula saat Komunitas Pasien Cuci Darah (KPCDI) keberatan dengan kenaikan iuran itu. Mereka kemudian menggugat ke MA dan meminta kenaikan itu dibatalkan. Gayung bersambut. MA mengabulkan permohonan itu.

"Menyatakan Pasal 34 ayat 1 dan 2 Perpres Nomor 75 Tahun 2019 tentang perubahan atas Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat," kata juru bicara MA, hakim agung Andi Samsan Nganro saat berbincang dengan wartawan.

Kasus bermula saat Komunitas Pasien Cuci Darah (KPCDI) keberatan dengan kenaikan iuran itu. Mereka kemudian menggugat ke MA dan meminta kenaikan itu dibatalkan. Gayung bersambut. MA mengabulkan permohonan itu.

"Menyatakan Pasal 34 ayat 1 dan 2 Perpres Nomor 75 Tahun 2019 tentang perubahan atas Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat," kata juru bicara MA, hakim agung Andi Samsan Nganro saat berbincang bersama wartawan Senin (9/3/2020).

Duduk sebagai ketua majelis yaitu Supandi dengan anggota Yosran dan Yodi Martono Wahyunadi. Menurut MA, Pasal 34 ayat 1 dan 2 bertentangan dengan Pasal 23 A, Pasal 28H dan Pasal 34 UUD 1945. Selain itu juga bertentangan dengan Pasal 2, Pasal 4, Pasal 17 ayat 3 UU Nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional.

"Bertentangan dengan Pasal 2, Pasal 3, Pasal 4 tentang Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial. Bertentangan dengan Pasal 5 ayat 2 jo Pasal 171 UU Kesehatan," ucap majelis.

Pasal yang dinyatakan batal dan tidak berlaku berbunyi:

Pasal 34

(1) Iuran bagi Peserta PBPU dan Peserta BP yaitu sebesar:

a. Rp 42.OOO,00 (empat puluh dua ribu rupiah) per orang per bulan dengan Manfaat pelayanan di ruang perawatan Kelas III.
b. Rp 110.000,00 (seratus sepuluh ribu rupiah) per orang per bulan dengan manfaat pelayanan di ruang perawatan Kelas II; atau
c. Rp 160.000,00 (seratus enam puluh ribu rupiah) per orang per bulan dengan Manfaat pelayanan di ruang perawatan Kelas I.


(2) Besaran Iuran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2O2O.

Dengan dibatalkannya pasal di atas, maka iuran BPJS kembali ke iuran semula, yaitu:


a. Sebesar Rp 25.500 untuk kelas 3
b. Sebesar Rp 51 ribu untuk kelas 2
c. Sebesar Rp 80 ribu untuk kelas 1

BPJS, Rumit Sejak Mendaftar Oleh: Dr Yenrizal MSi



TENTU publik di Indonesia sudah sangat akrab dengan yang namanya BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan. Asuransi kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia ini, yang dikelola oleh sebuah badan tersebut, banyak jadi tumpuan bagi publik dalam layanan kesehatan. Pemerintah juga dengan percaya diri berkata bahwa ini adalah bentuk pemberian jaminan pengobatan pada warga.

Sebagai asurasi kesehatan, sebenarnya konsep ini sudah lama dikenal, khususnya pegawai negeri sipil (PNS). Dulu disebut dengan istilah Askes (asurasi kesehatan), dengan ciri khas kartu berwarna kuning. Setiap PNS diwajibkan ikut asuransi ini, pembayaran dengan potong gaji tiap bulan. Layanannya disesuaikan dengan golongan PNS tersebut.

Belakangan dengan keluarnya kebijakan BPJS, model Askes PNS dilebur ke BPJS, maka jadilah PNS pun disebut sebagai nasabah BPJS. Caranya tetap seperti lama, hanya namanya diganti. Tetapi ada satu perbedaan khas lagi, jika dulu hanya khusus PNS, sekarang berbaur pada satu kantor layanan. Apapun itu, hakekatnya sama, layanan asuransi kesehatan bagi warga negara dengan membayar setiap bulan.

Sebenarnya, yang namanya bisnis asuransi, kekuatan utama ada dari banyak atau tidaknya nasabah. Perusahaan asuransi hidupnya dari situ. Tetapi khusus BPJS, modelnya bukanlah murni bisnis. Pemerintah menerapkan sistem subsidi, sehingga tarif iuran dianggap lebih murah dan terjangkau. Istilahnya, ini adalah layanan asurasi yang lebih banyak sosialnya, katanya seperti itu.

Namun demikian, yang jelas posisinya sama, bahkan bisa dikatakan lebih sensitif, karena BPJS berhubungan dengan publik yang sakit, dalam arti sebenarnya. Mereka yang menggunakan BPJS pastilah sedang sakit, baik katagori parah atau tidak. Sensitifitas orang sakit tentu berbeda dengan mereka yang sehat.

Lantas apakah dengan demikian BPJS memang mengasyikkan? Belum tentu. Bagi yang masuk katagori gawat darurat memang terasa membantu sekali, prosesnya cepat dan tidak bertele-tele. Sampai di sini, acungan jempol pantas diberikan. Setidaknya saya sudah mengalami beberapa kali layanan baik dan menguntungkan dari BPJS. Tetapi jika yang sifatnya tidak gawat-gawat amat, perbanyaklah bersabar.

Keluhan-keluhan dalam layanan BPJS ternyata tidak hanya saat di rumah sakit saja. Pengalaman saya setidaknya mengalami beberapa hal. Pertama, saat pendaftaran sebagai peserta. Di sini bisa dibagi dua, peserta baru atau untuk menambah peserta. Untuk bisa melakukan hal ini, masyarakat diwajibkan datang langsung ke kantor BPJS terdekat. Tidak bisa secara online atau metode lain. Di sini sudah terasa kesulitan besar, yaitu waktu dan kepastian berapa lama proses dilakukan. Waktu yang diperlukan, mulai dari mengambil nomor antrian sampai dilayani, setidaknya dibutuhkan waktu 2 – 5 jam. Pengalaman ini saya rasakan langsung di Kantor BPJS Palembang. Datang pukul 11 siang, dapat antrian 322, sementara yang berjalan baru 70. Petugas berkata kemungkinan sekitar pukul 14.00, ternyata sampai pukul 15.30, baru sampai antrian 290.

Untuk hal ini, kenapa BPJS tidak berbuat inovasi seperti Samsat misalnya, yang membuat kantor layanan keliling serta membuat perwakilan di beberapa mall, semacam BPJS Corner. Ini dengan alasan bahwa jumlah warga yang dilayani oleh lembaga ini sangat banyak. Bisa pula dengan mengefektifkan layanan online yang bisa diakses warga secara cepat dan mudah.

Kedua, layanan saat di rumah sakit setelah melalui fasilitas kesehatan tingkat I. Sebenarnya proses tidaklah terlalu rumit, hanya saja masalah terjadi ketika yang akan dilayani jumlahnya demikian banyak, sehingga antrian pasti terjadi. Di sinilah perlunya manajemen waktu yang baik dan penataan kesiapan pihak rumah sakit dalam menerima masyarakat dalam jumlah banyak. Logikanya sederhana, jika peminat banyak, seharusnya yang melayani juga diperbanyak. Logika ini disambung dengan logika lain bahwa orang sakit membutuhkan layanan cepat, terlepas dari kondisi darurat atau tidak.

Lamanya waktu antrian memang jadi masalah besar (atau tidak dianggap besar). Sudah sangat sering terjadi, proses layanan kesehatan kadang membutuhkan waktu sampai setengah hari atau malah seharian. Publik yang sakit, harus antri menunggu sekian lama. Tak heran jika kadang ada seloroh, berobat dengan BPJS, satu penyakit sembuh, tapi muncul pula penyakit baru.

Ketiga, untuk layanan tertentu seperti perubahan faskes I, BPJS sudah menerapkan sistem JKN Online, dimana dengan aplikasi android, publik bisa langsung merubah faskes atau turun kelas tanpa harus repot-repot ke kantor BPJS. Di satu sisi ini bagus dan menguntungkan. Tetapi, masalah muncul lagi, masalah yang sifatnya teknis, tetapi sangat mengganggu, yaitu aplikasi yang ada sangat sering meminta dilakukan update. Jika tidak melakukan update, layanan terhenti. Menganggukah? Pasti, karena tidak setiap hari orang membuka aplikasi JKN Online, hanya saat akan digunakan saja. Masih mending jika saat itu, aplikasi kita masih menyisakan kuota cukup, jika tidak, nambah kuota harus dilakukan dan itu butuh waktu serta uang. Sesuatu yang tidak baik dalam konteks penggunaan IT.

Selain tiga masalah di atas, mungkin ada lagi daftar keluhan publik yang muncul seperti jenis penyakit yang dilayani, klaim yang tidak sepenuhnya, ataupun proses birokrasi yang panjang sejak dari faskes tingkat I. Inti dari semua itu adalah kualitas pelayanan yang tidak menyenangkan.

Dalam konteks birokrasi modern, keresahan-keresahan publik sebenarnya adalah hal yang harus dihindari dan tak boleh ada. Tetapi faktanya ini terus terjadi, rutinitas, sebagaimana dikatakan petugas bahwa kalau hari Senin atau Selasa memang demikian, ramai. Di sinilah kritik perlu dimunculkan, karena keluhan tidak boleh dijadikan rutinitas. Sensitifitas publik akan berhubungan dengan berbagai isu miring yang menerpa lembaga BPJS. Alhasil, tak salah jika dikatakan bahwa BPJS memang rumit, bahkan sejak pendaftaran, sehingga menjadi tak perlu dimasalahkan jika BPJS seringkali di bully oleh publik. Setidaknya komunikasi layanan publik tak berjalan baik, seakan nyaman dengan berbagai kritikan. Entah suatu saat BPJS akan berbenah, mungkin saja.

Penulis: Dr. Yenrizal, M.Si, Dosen FISIP UIN Raden Fatah.

08 Maret 2020

Peluang Ilyas P Alam Jadi Bupati OI Dua Periode Makin Terbuka Bila Berpasangan Dengan Keluarga Ishak Mekki


HM Ilyas Panji Alam tampil prima saat menyampaikan visi dan misi Calon Kepala Daerah Kabupaten Ogan Ilir dikantor DPD Partai Demokrat, Sabtu (07-03). Diketahui kedatangan IPA beserta rombongan disambut hangat penuh kekeluargaan oleh Pengurus DPD Partai Demokrat Sumsel di Hotel Harper, Palembang.

saat ditanya wartawan, HM Ilyas Panji Alam menuturkan bahwasannya sangat berharap Partai Demokrat dapat mengusungnya pada Pilkada Kabupaten Ogan Ilir mendatang.

"Ya, sudah tentu sebagai calon bupati saya berharap Partai Demokrat bisa mendukung saya,” ujar HM Ilyas Panji Alam 

Saya punya filosofi, seorang Pemimpin harus bisa seperti awan, yang menaungi dan menjadi peneduh bagi seluruh masyarakat. Pemimpin harus bisa seperti lautan, yang menampung seluruh aspirasi masyarakat yang berkembang, dan mampu memberikan solusi terbaik bagi masyarakat, pungkasnya.


Pria yang juga Sekretaris PDI Perjuangan Provinsi Sumsel ini mengaku sudah mengikuti semua proses pendaftaran partai politik. Lantas siapa bakal calon pasangan Ilyas Panji Alam?
“Pasangan saya bisa dari Golkar, Demokrat, PPP, PKB dan PAN,” terang dia.

Saat ditanya kabar beredar bakal berpasangan dengan putra Iskandar SE (Bupati OKI) atau politisi Golkar Endang PU Ishak, Ilyas mengaku semua bisa terjadi.

“Bisa juga kemungkinan saya berpasangan dengan anak salah seorang dari pak Ishak Mekki,” tandasnya berharap. Prediksi Pengamat politik sumsel yang enggan disebut namanya mengatakan,  bila Ilyas Panji Alam betul-betul berpasangan dengan salah satu putra Putri atau Ibu Tartila Pilkada OI bakal tambah seru  karena Pak Ishak Mekki juga punya nilai jual tinggi di Ogan Ilir. (cal/"ap-news")

Ad Placement

Intermezzo

Travel

Teknologi