Mari Kita Jaga Bupati - Wabup Ogan Ilir - AGUNG POST NEWS

04 Maret 2021

Mari Kita Jaga Bupati - Wabup Ogan Ilir

Ogan Ilir, "ap-news" Online. 

BUPATI Ogan Ilir (OI) Panca Wijaya Akbar, SH dan Wakil Bupati H Ardani, SH M'H, Senin 1 Maret 2021 mulai bertugas uutuk beberapa tahun ke depan. Di awal tugas tersebut menarik juga untuk mengetahui siapa mereka secara lebih detail.
Panca Wijaya Akbar merupakan anak kelima (bungsu) dari pasangan H Mawardi Yahya dan Hj Fauziah yang berasal dari Desa Sukaraja Baru dan Ulak Kerbau Baru, Ogan Ilir. Panca menyelesaikan pendidikan di Fak Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Jogjakarta, dan pernah kuliah di Inggris. Dalam bidang pekerjaan Panca banyak  berkecimpung sebagai wiraswasta. Masalah dunia politik dan pemerintahan, ia lebih banyak menggali secara otodidak dengan sang ayah Mawardi Yahya, yang pernah menjadi Ketua DPRD OKI dan OI, Bupati OI dua periode, dan sekarang Wakil Gubernur Sumsel. Panca mempersunting Tikha, cucu H Alamsyah Ratu Prawiranegara, menteri yg berpengaruh di era Orde Baru. Tikha telah dilantik sebagai Ketua TP PKK OI.

Sementara H Ardani SH MH, berasal dari Kel urahan Tanjung Batu, istrinya Hj Faizah berasal dari Desa Sribandung. SD dan MTs dilaluinya di daerahnya tersebut, dan Ardani adalah Alumni FH Unsri dan MH dari UMP Palembang. Ardani berkarier di Pemprov Sumsel, yang terakhir sebagai Karo Hukum dan HAM.

Menarik dari pasangan ini selain memadukan energitas dan semangat anak muda dengan birokrat senior, juga asal kewilayahan yang ideal. Karena itu kita optimis keterpaduan ini akan memberi harmoni yang baik, baik di dunia pemerintahan maupun di dunia kemasyarakatan. Karena itu visi misi yang telah dicanangkan in syaa Allah akan dapat diwujudkan.

Hal lain yang menarik dari kedua pasangan bup/wabup OI ini, mereka dapat dikatakan orang yang clear dan clean dalam aktifitas sebelum dipercaya memegang jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah. Panca tidak bersentuhan dengan aktifitas di dunia pemerintahan, sedangkan jabatan Ardani jauh dari gemerlapnya urusan proyek2 pembangunan. Karena itu hal tersebut bisa menjadi modal dasar bagi keduanya untuk leluasa berbuat yang terbaik bagi kepentingan masyarakat Ogan Ilir. 

Untuk itu alangkah baiknya kita masyarakat Ogan Ilir, baik pendukung, tim sukses, simpatisan dan semua pihak yang telah ikut dalam memenangkan Panca Ardani, untuk ikut menjaga kedua pemimpin tersebut sehingga dapat menjalankn tugas dengan baik. Sementara kepada lawan politik dan pendukungnya, menurut saya, lebih elok klau menjadi kelompok penyeimbang pemerintahan. Supaya terjadi semacam chek and balances. Begitu juga kpd para ulama yang tergabung dlm MUI, hendaknya mengambil peran sebagai "penasihat" pemerintahan secara objektif. Dengan peran seperti ini maka demokrasi di Ogan Ilir akan lebih hidup, dan akan menjadikan pemerintahan akan sangat efektif. Semoga.(kir: Iklim Cahya)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda