Kades Talang Dukun: Madrasah Diniyah Berprospek Cerah Bisa Jadi Potensi Daerah - AGUNG POST NEWS

05 Agustus 2020

Kades Talang Dukun: Madrasah Diniyah Berprospek Cerah Bisa Jadi Potensi Daerah



Talang Dukung, "ap-news"
MELIHAT dari dekat keberadaan realisasi Program Satu Desa Satu Madrasah Diniyah (MD) Pemerintah Daerah Ogan Ilir yang dirintis dan dilaksanakan Analisis & Aktifis Pemuda Ogan Ilir, Marwansyah Alfatih, SPd. Aktifitas dan perkembangan Madrasah Diniyah akan terus ditampilkan secara bergiliran dari desa ke desa, oleh tim "Agung Post Group & Online" dalam kemasan yang dirangkum sesuai aktifitasnya.
ANTUSIAS masyarakat terhadap ada Madrasah Diniyah (MD) Dipedesaan sangat tinggi. Hal ini memacu juga semangat anak-anak mereka yang belajar agama di Madrasah Diniyah (MD) 
Awalia Desa Talang Dukun ini. Maka itu,  memasuki tahun anggaran tahun 2021 Pemerintah Desa Talang Dukun bersama masyarakat akan mengajukan permohonan pada Pemda Ogan Ilir agar membangunkan Gedung MD Awalia dan minta bantuan paket buku pelajaran serta ATK, kata Rudi Hartono, Kades Talang Dukun, pada Firman wartawan "ap-news" belum lama ini. 
Masih kata Kades, sebenarnya keberadaan Madrasah Diniyah (MD)  disetiap desa punya prospek yang baik dan berpotensi untuk jadi diri Kabupaten Ogan Ilir dimasa datang karena menyangkut karakter an akhlakul karimah individu kalau program berjalan dipastikan penggagas dan pemda ogan ilir akan  lebih berkibar benderanya, tukas Rudi Hartono bertutus religius. 
Hal senada juga disampaikan, Kepala MD Awalia Talang Dukun,Taufik (55) kami sepakat dan mrndukung rencana Pak Kades kami, Rudi Hartono, sebab kunci kemajuan ada sarana prasaran serta fasilitas dan insentifitas memadai..hhhh..,"serganya berore". Dan katanya melanjutkan ceritanya, jumlah anak didik kita 110 orang dibagi IV kelas  berasal dari murid SDN kls III dan kls VI. Proses belajar mengajar kami numpang di Gedung SD Negeri 04 Sungai Pinang, Kecamatan Sungai Pinang, terang Taufik. Mata pelajaran yang kami terapkan antara lain, Tarech Islam, Baca Tulis Huruf Arab, Baca Al Qur'an, Belajar Kaligrafi, Belajar Aqidah & Akhlaq dan lainnya berkenaan dengan agama islam, jumlah tenaga pengajar delapan orang yang di-insentifi oleh Pak Kades lewat ADD, tandas Taufik menutup ceritanya. (man/"ap-news")

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda