Ogan Ilir, "AP-News"
LANGKAH reformasi birokrasi dapat dinilai dari seberapa besar perubahan mendasar yang dilakukan secara bertahap, yang diharapkan mampu membentuk perilaku dan karakter aparatur birokrasi secara individu maupun kelembagaan, sehingga dampak positif dari perubahan tersebut dapat dirasakan oleh masyarakat.
Oleh karena itu, diharapkan setiap pegawai memiliki integritas dan kualitas kinerja yang baik serta berorientasi pada pelayanan prima. Demikian Kepala BPN Kabupaten Ogan Ilir, Gentur Adi Praponco, SSiT, MM, saat pengarahan gelar kegiatan Internalisasi Pembangunan Zona Integritas Yang berlangsung di Ruang pertemuan BPN Kabupaten Ogan Ilir, Kamis, (24-10) kemarin.
Lebih lanjut, Gentur menerangkan, Zona Integritas (ZI) merupakan sebutan atau predikat yang diberikan kepada kementerian, lembaga dan pemerintah daerah yang pimpinan serta jajarannya berkomitmen mewujudkan WBK dan WBBM melalui upaya pencegahan korupsi, reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik, ungkapnya
Masih kata, Ka BPN yang baru sebulan memimpin BPN Kabupaten Bumi Caram Seguguk Ogan Ilir ini, gelar kegiatan ini selain merupakan salah satu tahapan dalam membangun zona integritas dan syarat dari penilaian mandiri reformasi birokrasi.
Juga bertujuan sebagai langkah tindak lanjut atas komitmen Kantor Pertanahan Kabupaten Ogan Ilir dalam upaya menyukseskan reformasi birokrasi dengan melakukan penataan sistem penyelenggaraan pemerintahan yang baik, efektif dan efisien, sehingga pelayanan masyarakat dapat dilakukan secara cepat, tepat dan professional, tandas Gentur Adi Praponco, SSiT, MM.
Prosesi kegiatan ini diikuti oleh seluruh pejabat dan ASN serta tenaga kerja yang bertugas di Kantor BPN Kabupaten Ogan Ilir. Atas paparan dan pencerahan yang disampaikan Ka BPN Kabupaten Ogan Ilir.
Disambut fositip semua peserta bahkan mereka merasa mendapat angin segar penambah semangat untuk menjalankan amanat pimpinan sesuai dengan tupoksi guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat yang memerlukan layanan di kantor BPN Kabupaten Ogan Ilir. ( Lin/Fiq/"AP-News").
