Kades Nagasari "Dukung Penuh" Kemajuan Madrasah Diniyah Madinatul Ulum Untuk Fokus Tartil dan Tajwid - AGUNG POST NEWS

30 Juli 2020

Kades Nagasari "Dukung Penuh" Kemajuan Madrasah Diniyah Madinatul Ulum Untuk Fokus Tartil dan Tajwid




Foto: Kades Nagasari, Kepala Madrasah Diniyah Madinatul Ulum, dan Aktifis dan Anilis & Ketua Pelaksana Program Satu Desa Satu Diniyah, Marwansyah Al Fatih. 

Nagasari “ap-news” Online
MELIHAT dari dekat keberadaan realisasi Program Satu Desa Satu Diniyah Pemda Ogan Ilir yang dirintis dan dilaksanakan Aktifis Pemuda Ogan Ilir, Marwansyah Alfatih, SPd. Aktivitas dan perkembangan Madrasah Diniyah akan terus ditampilkan secara bergiliran dari Desa kedesa, Oleh tim “Agung Post Group & Online” dalam kemasan yang dirangkum sesuai keberadaanya saat ini.
Aktifis dan Analisis Ketua Pelaksana Program Satu Desa Satu Diniyah Ogan Ilir,  Marwansyah Al Fatih Saat Hadir Dalam Pembagian Raport Disalah Satu Madrasah Diniyah, Belum lama ini. (foto: ist/"ap-news").

PROGRAM Satu Desa Satu Diniyah Pemda Ogan Ilir, Program yang Sangat tepat dan brilian demi menghidupkan Moral serta Akhlak bagi generasi penerus di Ogan Ilir khususnya di desanya Nagasari, Kecamatan Muara Kuang, ujar Kades Nagasari Jamiluddin (50), kepada Awin wartawan "ap-news" rabu sore (29-07) kemarin. 
Dan lanjutnya, seperti jaman dahulu yang sangat menjunjung tinggi moral kehidupan, dan penuh sopan santun serta beradab pada orang-orang tua dan siapapun pada umumnya. Maka, dengan adanya Program Madrasah Diniyah ini menjadi harapan untuk mencetak generasi penerus yang berakhlak, 
Saat itu untuk merealisasi pendidikan agama tersebut, Jamaluddin langsung bermusyawarah dengan perangkat desa serta tetua dan tokoh masyarakat. Hasilnya menetapkan delapan orang untuk menjadi pengurus sekaligus sebagai pendidik Madrasah Diniyah. Alhamdulillah mereka menerimanya, dan di pilihlah Tamlihun (58) sebagai Kepala Madrasah Diniyah, yang diberi nama Madinatul Ulum, ujar Kades.
Saat dihubungi "ap-news" Kepala Madrasah Diniyah Madinatul Ulum, Tamlihun menjelaskan, Sturktur Madrasah Diniyah mempunyai delapan personil terdiri dari Kepala Sekolah, Bagian Administrasi, Pendidik. Sementara jumlah murid ada 110 orang, dan sudah menamatkan murid 35 orang.
Terkait proses belajar mengajar, kita sekarang lebih menguatkan pembacaan Ayat Suci Al Qur’an yang baik dan benar, dan setelah benar  dilanjutkan belajarTajwid dan ke Hafalan.
Masih katanya, Madrasah Diniyah Madinatul Ulum selalu aktif dalam kegiatan Safari Ramadhan. Namun, sejak timbulnya pandemi covid19 kita merealisasikan belajar mengajar dari dirumah masing.

Saya berharap, terang
Kepala Madrasah Diniyah Madinatul Ulum,
agar Program Madrasah Diniyah ini terus berlanjut dan kita akan terus berusaha meningkatkan mutu dan kualitas untuk menciptakan generas penerus yang bertqawa dan berahklak di Kabupaten Ogan Ilir, tegas Tamlihun serius. 

Dia juga menambah,  agar pengelolah teknis atau Pemda OI,  dapat melengkapi buku-buku pelajaran untuk murid dan pengajar serta sarana prasarana
penunjang seperti, ATK dan kelengkapan Administrasi seperti pada Sekolah Formal pada umumnya, selain itu tak kalah pentingnta supaya kesejahteraan Pengurus Mandrasah Diniyah Madinatul Ulum dapat disesuaikan agar melaksanakan lebih terfokus dan eksis, tutur Tamlihun mengakhiri dan berharap. (win/"ap-news").

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda