Pitriyani : Untuk Pengembangan Kualitas Madrasah Diniyah Nubuss Salam Desa Ketapang I Perlu Gedung Belajar Dan Buku Paket - AGUNG POST NEWS

04 Agustus 2020

Pitriyani : Untuk Pengembangan Kualitas Madrasah Diniyah Nubuss Salam Desa Ketapang I Perlu Gedung Belajar Dan Buku Paket


Kades Ketapang I, Yuliadi Dan Marwasyah AlFatih, Analisis & Aktivis Pelaksana Program Satu Desa Satu Diniyah di Ogan Ilir. (ist/"ap-news)  

Ketapang I , "ap-news" Online.
MELIHAT dari dekat keberadaan realisasi Program Satu Desa Satu Diniyah Pemda Ogan Ilir yang dilaksanakan Analisis & Aktifis Pemuda Ogan Ilir, Marwansyah Alfatih, SPd. Aktifitas dan perkembangan Madrasah  Diniyah akan terus ditampilkan dari desa ke desa oleh tim "Agung Post Group dan Online" yang dirangkum sesuai keberadaannya saat ini.
Kepala Madrasah Diniyah  Nubuss Salam Ketapang I,  Pitriyani Saat Membagikan Raport. (dok/"ap-news). 

ADANYA Program Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir Satu Desa Satu Diniyah memang tepat  disaat moderenisasi menembus hubungan bagaikan tak ada batas oleh terbukanya dunia maya yang dapat mengakses apapun dari manapun serta informasi apapun. Kalau pemerintah tidak membentengi sumber daya manusia (SDM) dengan iman dan akhlak sejak dini, maka generasi kedepan akan ikut kehilangan arah. Demikian Kades Ketapang I, Yuliadi, ketika berbincang dengan Firman wartawan "ap-news" di kediamannya, Senin, (03-08) kemarin. 
Ketika ditanya keberadaan Madrasah Diniyah, Yuliadi mengatakan, sekolah agama itu berjalan walau ditengah serba keterbatasan. Kita berharap kedepan Pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap pendidikan agama ini, untuk jelasnya silahkan temui Kepala Sekolahnya, Fitriyani, hasil rembuk desa pendidikan luar sekolah ini diberi nama Madrasah Diniyah Nubuss Salam,  terang kades.
Kepala Madrasah Diniyah Nubuss Salam, Pitriyani (38) menerangkan, jumlah murid sekolah yang kami asuh bersama empat tenaga pengajar termasuk saya,  tuturnya,  mempunyai 126 orang murid,  proses belajar mengajar berlangsung numpang di gedung SD 08 Rantau Panjang. Mata pelajaran yang diterapkan meliputi, membaca ayat-ayat pendek, belajar sholat, belajar menulis arab dan bahasa arab, fiqih, dan sejarah islam. Jujur kata Pitriyani, kami bangga dengan adanya sekolah ini karena sambutan masyarakat luar biasa senang, disamping itu semangat anak ingin belajar agama islam sangat tinggi, cetusnya. 

Maka itu, agar Madrasah Diniyah Nubuss Salam Ketapang I  ini leluasa dalam mengembangkan pendidikan agama ini, dan aktivitas belajar mengajar bertambah semangat dan lancar, pinta Pintriyani, kami pendidik disini sangat berharap, agar kedepan Pemda Ogan Ilir dapat membangunkan gedung sekolah, dan memberikan buku-buku paket pelajaran agama sesuai bidang studinya secara berkala. Supaya proses belajar dan mengajar serta pembentukan karakter dan peningkatan kualitas  bisa tercapai, tandas Pitriyani berharap seraya mengakhiri keterangannya. (man/"ap-news).

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda