Ogan Ilir, “ap-news.” Online.
SEBAGAI Calon Kepala Daerah, jadikanlah panggung debat ini sebagai ajang untuk promosi dan informasi tentang kredibilitas diri anda, dengan penyampaian menarik, jelas dan gamblang yang mengacu pada strategi pelayanan untuk peningkatan pembangunan di Ogan Ilir (OI). Dengan ini juga diharapkan akan mempengaruhi pendapat publik dan akan menumbuhkan rasa percaya masyarakat Ogan Ilir yang akan menentukan, pemimpinnya yang terbaik untuk lima tahun kedepan di tanggal 09 Desember nanti. Demikian pesan Komisioner KPU Ogan Ilir, Dra Massuryati, untuk peserta Debat Kandidat Pilkada OI Sesion II (dua) goyang disiarkan secara Live melalui Layar lebar Ballroom Hotel Santika Premiere, Sukarami Palembang, Sumatera Selatan. Rabu, (25-11) siang.
Menurut Massuryati, dalam penyelenggaraan Pemilukada,Terdapat tiga elemen penting yang menjadi penentu terlaksananya pesta demokrasi lima tahunan ini. Yang pertama adalah peserta, yaitu para kandidat calon
Bupati dan wakil bupati yang akan berkontestasi untuk merebut suara
terbanyak pada hari pencoblosan. Terkait dengan acara debat, hendaknya
para kandidat mampu menunjukkan wacana dalam bentuk dialogis
terbuka sekaligus cerminan untuk perbandingan antar kompetitor dimata
publik (masyarakat OI) yang akan berpengaruh besar pada saat
menentukan pilihan. Jadi, manfaatkanlah acara ini dengan baik sebagai salah satu bentuk sarana kampanyekan kredibilitas dan kemampuan anda untuk menjadi pemimpin Kabupaten Ogan Ilir, katanya menyarankan.
Kemudian kata Massuryati, yang kedua adalah penyelenggara, sebagai lembaga penanggung jawab hajat besar ini yaitu KPU beserta badan Ad hoc yang tersebar di 16 Kecamatan dan 241 desa maupun kelurahan,
dengan jumlah 8055 Orang. Untuk itu sebagai Komisoner kami menghimbau
kepada segenap jajaran Ad hoc tersebut untuk tetap taat pada aturan dan jadilah penyelenggara yang mempunyai Integritas, maksudnya penyelenggara yang mampu secara konsisten untuk tetap jujur, dan memiliki karakter yang kuat berpendirian sesuai dengan hukum atau aturan, katanya.
“Sudah tentu akan tetap ada pihak yang merasa tidak puas sebab kita bukan barang pemuas tapi kita penyelenggara. Namun, yakinlah setiap keputusan dalam tiap tahapan yang diambil oleh KPU Ogan Ilir itu berdasarkan peraturan dan Undang- Undang yang berlaku di Republik Indonesia.” Kata Massuryati meyakinkan.
Masih kata Massuryati, Elemen yang ketiga terselenggaranya pemilukada adalah Masyarakat Ogan Ilir yang mempunyai hak pilih, dan ini adalah
elemen penentu hasil dari proses demokrasi ini. Untuk itu kami menghimbau kepada masyarakat, gunakanlah hak pilih saudara dengan
mendatangi TPS sesuai dengan Form undangan, pilih dengan hati nurani
dan jangan golput sebab pilihan saudara akan menentukan arah kebijakan pembangunan dan kesejahteraan kita sebagai masyarakat Ogan Ilir. Jangan mudah terprovokasi oleh isyu dan janji muluk apalagi politik uang, sebab apabila seorang calon pemimpin melakukan hal tersebut cukup bagi kita sebagai ukuran bahwa Ia tidak baik untuk dijadikan
pemimpin, himbaunya.
Acara debat yang diselenggarakan KPU Ogan Ilir ini dengan Tema, Strategi Pelayanan Publik untuk Memacu Pembangunan Ogan Ilir yang dipandu Moderator seorang presenter, Ita Husni, dengan empat orang Penalis dari Akademisi yang ditunjuk penyelenggara adalah: Satu. Yudha Mahrom Dharma Saputra, SE MSi, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP. Dua. Ir H Permana MMA, Pengamat Publik Bidang komunikasi Politik dan Investasi.
Tiga. DR Drs Ardiyan Saptiawan, Dosen FISIP dan Pasca Sarjana UNSRI. Empat. DR Muhammad Husni Thamrin SIP MSi, Dosen Tetap Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UNSRI.
Dari layar Ballroom Hotel Santika Premiere, secara umum tanya jawab antar penalis dan Para kandidat seputar rencana dan wacana kebijakan kedepan yang akan diambil oleh para kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati untuk meningkatkan pembangunan di Kabupaten Ogan Ilir, seandainya terpilih pada Pemilukada Serentak 2020.
Selanjutnya ditempat dan waktu yang berbeda seusai acara debat
Kandidat, Calon Bupati Nomor urut 01, Panca Wijaya Akbar SH, dalam
wawancara bersama awak media mengatakan, insyaallah kebijakan yang
akan kita ambil nanti akan benar-benar tepat dan menyentuh masyarakat Ogan ilir, karena kita telah mengunjungi 241 desa yang ada di Ogan Ilir, katanya.
“Kita tidak janji muluk-muluk, semua tidak berguna jika kesejahteraan
masyarakat tidak terpenuhi secara merata, sebab kebijakan prioritas
kita insyaallah akan mengacu untuk mensejahterakan masyarakat Ogan
Ilir seperti inprastruktur jalan, pendidikan, kesehatan, birokrasi maupun keamanan. Yang semua itu akan kita tingkatkan baik dari mutu maupun pelayanan, fasilitas juga insentif tenaganya. Seperti diantaranya, fasilitas sekolah yang ada didesa akan sama dengan yang ada di Kota, juga prasarana kesehatan akan kita tingkatkan, demikian juga birokrasi akan kita benahi, dengan menempatkan jabatan seusai keahliannya ” tutur si Bungsu Ir H
Mawardi Yahya ini.
Sementara Kandidat Calon Bupati dari Nomor Urut 02, HM Ilyas Panji Alam SE SH MM sesuai debat mengatakan, sangat yakin dengan dengan program yang diusung oleh pasangannya untuk mensejahterakan masyarakat, seperti Berobat Gratis Prima, Sekolah Gratis Prima dan transformasi Pertanian sebab sudah sangat relevan dengan keadaan dan kehidupan masyarakat ogan Ilir saat ini. Apalagi untuk program Sekolah Prima yang akan dibantu sampai peralatan tulis dan Bantuan untuk ibu hamil yang akan dibantu untuk biaya persalinan hingga anak tersebut berumur dua tahun.
“Program kita sangat cocok dengan keadaan secara umum Masyarakat Ogan Ilir, dan itu akan terlaksana jika pasangan Ilyas Endang jadi Bupati dan wakil Bupatinya.” Ujar calon Bupati dari Petahana ini penuh semangat. (van/”ap-news")